Bireuen (Syahrati)— Gladi bersih rangkaian prosesi upacara memperingati detik-detik proklamasi 17 Agustus 1945 tingkat Kabupaten Bireuen dilakukan di RTH Cot Gapu pada Senin (15/8/2022). Kendati berlangsung tertib dan lancar namun terlihat beberapa siswa jatuh pingsan saat pelaksanaan gladi yang berlangsung hingga pukul 10.30 WIB.
Sebelumnya, pada tanggal 14 Agustus 2022 calon pasukan pengibar bendera juga telah melakukan gladi kotor. Gladi bersih bertujuan untuk memantapkan lagi pelaksanaa Upacara peringatan detik-detik proklamasi Kemenerdekaan RI pada 17 Agustus 2022, juga sebagai bentuk evaluasi hasil pelatihaan yang telah diberikan oleh instruktu sehingga hal-hal yang masih dirasa kurang dapat disempurnakan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Gladi bersih diikuti oleh seluruh kesatuan-kesatuan upacara dari Kadim 0111/Bireuen, Yonif 113/JS, Polres Bireuen, Satpol PP, Dishub, Polhut, ASN Pemkab Kabupaten Bireuen, ASN Kementerian Agama Kab. Bireuen, Pramuka, Siswa SMA dan SLPT, dan unsur BUMN/D yang 22 orang dari setiap unsur kesatuan.
Bertindak Inspektur upacara pada Peringatan Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus 1945 adalah Pj. Bupati Bireuen dan bertindak sebagai selaku Komandan upacara yaitu Lettu Inf. Kresna Cakra Wijaya, S.Tr. Han yang menjabat Danton Ban Kipan A Yonif RK 113/JS BRIG IF 25/SIWAH Dam IM.
Sedangkan yang bertindak sebagai Perwira upacara adalah Danramil Peudada, Kapten Inf. Sulaiman. Selanjutnya Danton 3 Kompi Senapan B Yonif RK 113/JS, Letda Inf. Hadi Prabowo akan menjadi Komandan Paskibra.
Ketua KNPI Kab. Bireuen hadir sebagai personil upacara lainnya sebagai pembaca Pembukaan UUD 1945 dan Kapala Kantor Kemenag Kab. Bireuen, Dr. Muhammad Amin, MA sebagai personil upacara pada pembacaan doa.
Adapun pasukan pengibaran dan penurunan bendera pusaka merupakan putra putri terbaik Kabupaten Bireuen dibawah asuhan Disporpar Kabupaten Bireuen. Adalah Putri Aprilia, siswi SMA 1 Bireuendipercayakan sebagai pembawa sang merah putih, dengan komandan kelopmpok delapan Sultan Akbar dari SMA 1 Bireuen.
Farhan Al Khairi yang tercatat sebagai siswa MAS Al-Muslim bertugas sebagai pembentang bendera, dan Muhammad Rifaldo AlHakim siswa MAS Az Zahra dipercayakan sebagai penggerek bendera pada prosesi upaacara memperingati detik-detik proklamasi 17 Agustus 1945 yang akan berlangsung di RTH Cot Gapu.
Selain gladi bersih, pada hari yang sama pula dilakukannya gladi penurunan bendera, direncanakan bertindak sebagai komandan upacara adalah Kapolsek Pandrah, Iptu. Tarmizi, SH. dan AKP. Tarmizi, SH yang kini menjabat sebagai Kapolsek Kota Juang akan bertindak sebagai perwira upacara.